Cara Memperbaiki ECU Mobil

Cara Memperbaiki ECU Mobil


Jaman sekarang, semua kendaraan mobil perusahaan Honda, telah menerapkan sistem teknologi injeksi. Tujuannya yaitu dapat menghemat bahan bakar dan mudah saat pendeteksian masalah. Ada salah satu komponen penting yang terdapat pada seluruh kendaraan mobil injeksi, yang disebut dengan nama ECU (Enginee Control Unit).
ECU Mobil
Komponen ECU ini merupakan pusat dari semua kontrol pada kendaraan mobil sobat Honda. Mulai dari kelistrikan sampai dengan bagian mesin. Terkadang para pengendara merasa direpotkan apabila terjadi masalah pada komponen satu ini. Karena, jika terjadi kerusakan, maka kendaraan mobil kalian tidak akan bisa dihidupkan dan tidak ada pengapian dari busi.

Oleh karena itu, kami akan mencoba membantu para sobat Honda jika terjadi permasalahan pada ECU mobil.

Fungsi ECU Mobil
ECU sebagai pusat kendali dari kendaraan mobil, tentunya memiliki fungsi. Yaitu :
1. Pengatur bahan bakar dan udara yang dibutuhkan saat pembakaran
2. Pengatur pengapian
3. Pengontrol putaran mesin
4. Mengatur AC
5. Mengatur dan mengontrol kinerja mesin
6. Mendeteksi kerusakan pada setiap komponen

Indikasi kerusakan
Sistem ECU tidak akan rusak begitu saja tanpa ada tanda – tanda yang ditampilkan. Untuk indikasi kerusakan komponen ECU yaitu mobil jadi susah dihidupkan, lampu indikator berwarna kuning yang ada dibawah dashboard sangat lama mati saat mobil ingin dihidupkan, mesin tersendat – sendat, mesin mobil kurang bertenaga, dan mobil menjadi boros bahan bakar.

Penanganan ECU yang bermasalah
Jika memang terjadi masalah pada ECU mobil injeksi, maka tidak ada salahnya untuk melakukan Reset Setting ECU mobil. Untuk prosedur yang umum dilakukan oleh para pengendara jika ingin mereset settingan ECU adalah dengan melepaskan connector yang ada pada AKI mobil. Tapi untuk cara ini tidak bisa dipakai oleh semua kendaraan mobil. Hanya kendaraan tertentu saja. Karena terdapat komponen ECU yang langsung dihubungkan ke AKI.

Untuk penanganan mobil yang komponen ECU langsung ke AKI yaitu :
Pertama, temukan sekring yang ada pada ECU. Apakah jenis STOP 10 ampere, EFI 15 ampere atau TAIL 10 ampere. Jika kalian tidak mengetahuinya, kalian bisa coba cek di manual book. Lihat keterangan mengenai sekring pada ECU mobil kalian.

Kedua, temukan kotak sekring. Buka kap mesin, lalu temukan box sekring. Biasanya berwarna hitam.
Ketiga, lepas sekring dari tempatnya. Karena mungkin saja terdapat sekring yang putus. Lalu diamkan selama kurang lebih 3 menit. Setelah itu, kalian bisa pasang kembali sekring baru pada tempatnya.
Setelah melakukan cara diatas, cobalah untuk menghidupkan kembali kendaraan mobil kalian. Jika sudah bisa dihidupkan, tunggulah beberapa menit untuk memastikan bahwa benar – benar sudah membaik.

Namun jika terdapat komponen ECU lain yang rusak, coba perhatikan tips ini :
Pertama, cari komponen elko pada ECU mobil. Ganti seluruhnya dengan yang baru. Tentunya dengan tegangan yang sama. Dikarenakan mungkin terjadi ledakan pada elko.
Kedua, cek ulang jalur PCB menggunakan Ohm meter. Pastikan tidak ada yang rusak karena cairan elektrolit dari aki. Jika terjadi kerusakan, segera perbaiki.

Ketiga, pastikan kaki – kaki komponen pada sirkuit ECU mobil dalam keadaan yang baik.
Nah itulah beberapa tips yang bisa kalian lakukan sendiri saat terjadi kerusakan ECU. Jika tips diatas sudah dilakukan tetapi ECU belum baik, maka cobalah untuk membawa kendaraan kalian ke bengkel resmi Honda.

Honda IKM Ciledug